PASAR MOTOR BEKAS DARI JAKARTA RAMAI PEMINAT
Sepeda motor saat ini sudah tak
menjadi alat transportasi semata di Indonesia, tapi juga menunjang gaya hidup
seseorang. Hal itulah yang akhirnya berimbas pada tren sepeda motor, yang
selalu berubah setiap tahunnya. Jika sebelumnya motor-motor berjenis underbone
(bebek) dan skuter bertransmisi otomatik (skutik) saling tikam untuk merajai
pasar sepeda motor nasional, kini trennya mulai bergeser. Motor-motor berjenis
sport (batangan) kembali muncul dan berusaha menguasai ceruk pasar yang sempat
ditinggalkan.
Namun, dalam kurun waktu lima
tahun terakhir ini ada sedikit perubahan tren, di mana sepeda motor berjenis
trail semakin dilirik tak hanya untuk dipergunakan sebagai kendaraan off-road,
tapi juga untuk kendaraan komuter harian. Hal ini tak lain karena fungsionalitas
dan ketangguhannya, karena bisa dipergunakan di segala medan
Bagi mereka yang memiliki kantong
tebal pastinya akan mudah untuk mengikuti setiap trend yang berkembang. Akan tetapi
bagi yang berdompet pas – pasan dan ingin mengikuti trend, sepeda motor bekas
menjadi pilihan. SEPEDA motor bekas di pasar otomotif Indonesia selalu menjadi
komodiatas yang menggiurkan baik bagi penjual maupun pembeli. Dengan kisaran
harga yang sangat murah dan kecenderungan harga jual kembali yang sangat
merosot dibandingkan dengan kondisi baru membuat, produk motor bekas menjadi
primadona.
Walaupun sempat merosot penjualan
motor bekas saat pandemic seperti ini, akan tetapi pada saat menjelang akhir
tahun kemaren pasar motor bekas mulai merangkak naik. Penjulan sepeda motor bekas
dari Kota Jakarta ataupun Jabodetabek sampai mendapat pesanan dari luar kota.
Memang sejak pandemic COVID – 19 Melanda
Dunia, di daerah penulis, yakni Labuhanbatu Utara banyak didapati di jalanan motor
– motor berplat “B”. Timbul rasa penasaran saya sehingga saya bertanya kepada
temen yang kebetulan memiliki kendaraan berplat DKI Jakarta, menurut penuturannya
saat ini banyak dealer rumahan yang menjual sepeda motor bekas dari Jakarta. Masalah
harga jauh lebih murah harga motor bekas dari Jakarta ini dibanding dengan
harga motor bekas lokal. Selain itu kondisi motor bekas dari Jakarta ini
cendrung lebih baik dibanding dengan motor bekas lokal, Hal inilah menjadi daya
Tarik untuk memiliki motor bekas dari Jakarta.
Memang ada beberapa jenis motor
bekas yang memiliki harga ini sangat berbeda jauh dari satu daerah dengan
daerah lain, hal ini mungkin saja terjadi karena permintaan akan jenis motor bekas
tersebut di setiap daerah. Misalnya Motor Yamaha Scorpio dimana Harga jual di
Jakarta Lebih rendah disbanding dengan di Sumatera, begitu juga dengan Yamaha
RK King yang memiliki harga lebih tinggi di Jakarta disbanding di Sumatera.
Menurut penjual motor bekas dari Jakarta
lebih laku dibanding motor bekas lokal. Setiap hari ada saja yang mencari, Adapun
motor yang paling di cari adalah Honda Supra 125 Tahun 2010 ke atas. Adapun asalan
motor tersebut paling laku adalah, para konsumen menganggap motor tersebut
paling handal dari segi mesin dan bisa di buat di segala medan. Akan tetapi
penjual tidak mau untuk men stock motor yang tidak banyak pencarinya. Bila kita
ingin jenis motor impian kita, penjual bisa mencarikan motor tersebut. Biasanya
membutuhkan waktu yang kurang lebih sebulan sudah sampai di sini. Motor jenis
apapun itu bisa di carikan oleh penjual. Mau motor sport, trail ataupun matic. Penjual
siap untuk melayaninya.
Bila kita kaji dan kita
bandingkan sebenernya harga Motor bekas dari Jakarta dengan motor bekas lokal
memiliki harga yang tidak berbeda jauh bila kita hitung biaya mutasi kendaraan
tersebut. Yang jadi masalah sebenernya adalah bahwa konsumen tersebut, cendrung
tidak memutasikan kendaraannya tersebut menjadi kendaraan lokal. Kecendrungan konsumen
tersebut setelah beli langsung pakai dan tidak pernah mengurus Mutasi atau Pajak
– pajak kendaraan tersebut. Hal inilah yang menjadikan harga motor bekas dari
Jakarta lebih murah bila dijual di Sumatera.
Bila kita tanya kepada kepada
konsumen, mengapa mereka nggan untuk memutasikan kendaraannya tersebut,. Mereka
selalu beralasan bila memutasikan kendaraan tersebut dapat dipastikan tambahan biaya
mutasinya yang relative besar, selain itu mereka beralasan bahwa motor tersebut
Cuma untuk dibawa ke ladang tidak untuk penggunaan di kota. Sehingga urusan pajak
dan lainnya tidak terlalu penting.
Penjualan motor bekas ini hanya
melayani cash, blm ada melayani secara kredit setahu penulis, karena penjualan di
daerah ini masih mengandalkan dealer rumahan. Blm ada sekala perusahaan yang terjun
di bisnis ini. Jika pun ada penjual biasanya menawarkan pembayaran secara berkala
misalnya dalam tempo 3 bulan harus lunas.
Demikianlah pembahasan tentang maraknya
motor bekas dari Jawa yang ada di Sumatera ini, anda tertarik silahkan pesan..
Posting Komentar untuk "PASAR MOTOR BEKAS DARI JAKARTA RAMAI PEMINAT"