Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

SEKTOR USAHA TAK TERDAMPAK COVID 19

 

SEKTOR USAHA TAK TERDAMPAK COVID

Tahun 2021 benar-benar tahun yang sangat kelabu. Setelah dihantam oleh Pandemi virus corona Covid-19 sejak tahun 2020 lalu, hingga ini pandemi ini sangat memberikan dampak begitu besar di berbagai sektor, terutama ekonomi. Dalam waktu sekejap saja, ekonomi tiba-tiba ambruk dan berantakan akibat menyebarnya virus corona covid-19 ke seluruh dunia.

Akan tetapi ada satu sektor yang sangat tahan dengan berbagai Badai Ekonomi seperti Krisis Moneter dan Krisis akibat Pandemi ini. Sektor tersebut adalah Sektor pertanian dan perkebunan, saat pandemi seperti ini sektor ini justru menjadi pengaman dalam menghadapi virus corona Covid-19. Hal itu dapat kita lihat penjualan hasil pertanian dan perkebunan yang masih berjalan sampai dengan sekarang tanpa ada kendala. Selain itu hasil pertanian dan perkebunan merupakan kebutuhan pokok yang memang harus dipenuhi setiap orang.

Apalagi negara kita Indonesia sebagai negara agraris memiliki potensi besar untuk sektor pertanian dan perkebunan. Telah terbukti dahulu waktu adanya Krisis moneter sektor Pertanian dan Perkebunan justru yang sanggup bertahan dan tidak begitu berdampak. Saat ini Adanya wabah atau pandemi virus corona ini sektor ini juga masih sanggup bertahan dan justru harus makin digenjot karena masyarakat sangat membutuhkan panganan yang sehat untuk meningkatkan immun tubuh.

Adanya musibah pandemi virus Covid-19 ini tidak boleh membuat aktivitas pertanian berhenti. Pemerintah diharapkan aktivitas pertanian makin meningkat dengan Melalui 3 pilar penyuluhan, pelatihan dan pendidikan untuk mengoptimalkan SDM Pertanian untuk menggenjot produksi dan produktivitas hasil Pertanian dan Perkebunan guna mencapai kestabilan ketahanan pangan. Atau hasil tersebut bisa ekspor dan nantinya bisa menambah pemasukan bagi pemerintah.

Selain pemerintah para pelaku di industri pertanian atau para petani dan pekebun harus bisa memanfaatkan peluang di tengah pandemi virus corona Covid-19 ini. Karena permintaan akan hasil pertanian semakin meningkat hal ini dikarenakan pada saat pandemi ini membuat aktivitas impor sedikit berhenti. Ini peluang buat petani kita untuk meningkatkan produksinya dan olahannya terutama dalam 11 komoditas pangan seperti padi, jagung, kedelai, daging sapi, daging ayam, telur, bawang merah, cabai merah, dan sebagainya. Masyarakat akan lebih banyak konsumsi produk lokal dan tentunya yang sehat. Masyarakat akan cendrung takut menggunakan bahan makanan impor, karena khawatir dengan adanya virus yang ada diproduk impor tersebut.

Bagi kita yang tidak bisa beraktifitas di luar di masa pandemi ini, terlebih di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat sekarang ini. Hendaklah kita memulai untuk beraktifitas dirumah dengan menanam sayur – sayuran di pekarangan rumah. Selain mengusir kebosanan aktivitas ini juga sangat menyehatkan karena kita beraktivitas dapat mengeluarkan keringat serta dapat Vitamin D dari Sinar Matahari. Dimana Vitamin D salah satunya di dapat dari Sinar Matahari yang cukup. Selain itu apabila hasilnya dapat kita nikmati dan sedikit mengurangi pengeluaran.

Mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari menuturkan, pasien meninggal akibat kekurangan vitamin D3 dalam darahnya ini fenomena yang cukup dikenal akrab di dunia kedokteran.Nilai normal vitamin D dalam darah manusia berkisar 30-100 ng/ml. Namun tidak sedikit orang Indonesia, kandungannya di bawah 20.

Vitamin D3 dalam darah itu penting dan tak boleh kurang, kalau kurang akan gampang kena infeksi."Anjuran saya kandungan aman 40, normalnya kan angkanya 30-100. Sebab kalau kurang dari 20 sangat rawan,” kata Siti Fadilah.Lalu dari mana asal vitamin D3.  itamin itu sebenarnya bisa terbentuk secara alami ketika kulit terkena sinar matahari langsung.

Siti Fadila mengemukakan sumber itamin D3 di Indonesia itu berlimpah. Di negeri tropis sangat mudah memperoleh sinar matahar. "Cuma masalahnya, warga kita itu malas berjemur. Alasannya kulit takut hitam. Kita malah takut matahari. Keluar rumah naik mobl langsung berAC. Padahal sinar matahari itu sangat menyehatkan," tuturnya.

Tetap menjaga Kesehatan, Terapkan Prokes dengan Ketat dan Tingkatkan Immunitas Tubuh dengan Konsumsi Makanan dan Minuman yang bergizi. Semoga Pandemi Segera Berlaku

 

Posting Komentar untuk "SEKTOR USAHA TAK TERDAMPAK COVID 19"